Seorang pendidik yang baik adalah yang mendidik dengan cara memberikan contoh atau teladan yang baik. Sebagai orangtua, kita tidak hanya dituntut untuk memberikan contoh yang baik. Lebih dari itu, kita dituntut untuk dapat menuntun dan menunjukkan arah yang benar kepada anak. Cara mendidik anak dengan mengarahkan anak tahap demi tahap kesulitan yang ia hadapi merupakan cara yang tepat.
Salah satu sifat dasar yang dimiliki manusia adalah sifat egois. Sifat egois ini dikembangkan secara psikologis sebagai mekanisme dasar pertahanan diri manusia. Akan tetapi, yang patut diwaspadai adalah ketika sifat egois ini tidak terarah dan mengakibatkan seorang anak mulai berperilaku yang kurang menyenangkan terhadap orang lain. Ya, seorang anak yang mampu berperilaku sopan terhadap lingkungannya adalah harapan setiap orangtua. Namun, bagaimanakah kita dapat mewujudkan hal tersebut?
Pertama-tama, kita harus mengidentifikasi alasan yang melatarbelakangi seorang anak yang berperilaku tidak sopan. Seorang anak yang memiliki tingkat egois yang sangat tinggi jika tidak diarahkan akan berkembang menjadi pribadi yang tidak memedulikan kepentingan orang lain. Pada umumnya, sikap ini didasari oleh rasa marah, khawatir, dan stres. Lantas, bagaimana cara mendidik anak secara tepat agar dapat berperilaku sopan?
Setelah Anda mampu mengidentifikasi penyebab atau pemicu perilaku anak, mulailah untuk membangun atmosfer lingkungan keluarga yang lebih terbuka dan menerapkan komunikasi dua arah. Sebaiknya, hindari respon emosi yang spontan, seperti membentak saat anak melakukan kesalahan. Selanjutnya, mulailah untuk membiasakan meminta maaf untuk perilaku yang pernah Anda lakukan yang membuat anak Anda merasa tidak nyaman dan sebisa mungkin usahakan untuk selalu melakukan hal-hal yang menyenangkan dalam pandangan anak Anda. Tunjukkan sejak dini kepada anak Anda, bagaimana ia harus berperilaku terhadap orang yang lebih tua. Anda juga bisa mulai berbagi kisah atau mendongengkan kisah-kisah sebagai sebuah contoh yang memacu anak berperilaku sopan.
