Berbagai konsumen semakin banyak mencari distributor atau produsen kaos polos demi memenuhi kebutuhannya. Mulai dari kebutuhan jual eceran yang biasanya melibatkan jumlah pembelian besar, untuk tujuan pemakaian pribadi, maupun kebutuhan penyedia kaos polos untuk usaha sablon atau desain kaos. Kaos polos adalah salah satu jenis pakaian yang paling fleksibel dan bisa dipadukan dengan berbagai jenis fashion.
Tak bisa diragukan lagi bahwa kemampuan kaos dalam beradaptasi dengan berbagai gaya mampu menarik perhatian banyak orang. Bisa dipastikan kaos adalah pakaian yang paling banyak memenuhi lemari setiap orang. Namun, tahukah kalian bahwa kaos yang kerap disandingkan dengan gaya kasual dan santai ini memiliki beberapa jenis berbeda? Sebagai seorang pengusaha kaos, mengetahui ragam model kaos polos yang paling diminati tentunya adalah hal wajib. Mari disimak ulasannya.
- Kaos Raglan
Kaos jenis raglan pada dasarnya adalah kaos dengan dua warna berbeda. Umumnya bagian dada dan punggung berwarna putih atau terang, sementara bagian lengan dan leher berwarna lebih kuat atau gelap. Kaos raglan biasanya dibuat dari bahan katun jenis cotton combed 20s atau 30s sehingga sifatnya menyerap keringat. Perpaduan kaos raglan yang unik membuatnya banyak dicari, terutama pecinta kaos dari kalangan remaja hingga dewasa.
Biasanya kaos raglan dibuat dengan desain unisex atau netral karena umumnya penggemar raglan adalah laki-laki. Akan tetapi ada juga yang didesain khusus untuk perempuan. Lengan kaos polos jenis raglan biasanya lebih panjang dari kaos jenis lainnya, yakni melewati siku. Kaos raglan cocok dipadukan dengan berbagai jenis bawahan untuk menampilkan keunikan gaya masing-masing pemakainya.
- Kaos Oblong
Kaos polos berikutnya adalah jenis kaos oblong. Sering juga disebut t-shirt, kaos oblong adalah tipe yang paling banyak tersedia di pasaran dan juga mencakup peminat yang paling banyak karena modelnya yang simpel. Bahan utama pembuat kaos adalah katun, baik cotton combed atau cotton carded. Hal ini membuat kaos mampu menyerap keringat sehingga cocok dikenakan di negara tropis seperti Indonesia. Namun tak jarang juga produsen kaos oblong yang menggunakan bahan lain untuk menekan harga seperti CVC, jadi pastikan kalian mengidentifikasi bahannya dengan jelas sebelum membeli.
Meski banyak tersedia di pasaran, masalah gaya pun kaos ini tak kalah unik dan beragam. Tersedia berbagai jenis kaos polos oblong dengan lengan panjang maupun pendek. Selain itu, pilihan kerahnya juga banyak. Sebut saja kerah V-neck, U-neck, Y-neck, atau turtle-neck. Kaos oblong sangat cocok dipadukan dengan beragam jenis pakaian baik untuk pecinta fashion atau yang ingin tampil santai saja. Misalnya kalian bisa memadukan kaos oblong dengan celana jeans agar tampak simpel atau menambahkan vest supaya terkesan lebih stylish.
- Kaos Polo
Yang ketiga ada kaos polo atau yang juga dikenal dengan nama polo shirt. Pada dasarnya kaos ini memiliki kerah dan umumnya lebih tebal dari kaos polos jenis raglan maupun oblong. Kaos polo juga dibuat dari bahan berbeda seperti lacoste atau cotton pique memberikan tampilan tekstur berpori besar. Ciri khas lain kaos polo adalah keberadaan dua sampai tiga kancing di bagian dada.
Mengenakan kaos polo bisa memberikan kesan lebih formal dan eksklusif. Ini membuat kaos polo juga kerap digunakan dalam acara formal. Terkadang, produsen juga menyematkan desain berupa bordiran kecil yang juga menjadi ciri khasnya sendiri. Akan tetapi karena bahannya lebih tebal, kaos polo biasanya lebih panas dan kurang nyaman dikenakan di bawah terik matahari.
Itulah ragam model kaos polos yang bisa menjadi referensi kalian untuk mempelajari minat konsumen. Selain menambah wawasan soal kaos, mengenal gaya kaos juga akan bermanfaat bagi peningkatan konsumen.
