Arriba Design, desain baru dunia informasi

Bagaimana Proses Investasi Venture Capital? Berikut Ulasannya

Mendapatkan pendanaan untuk mengembangkan bisnis startup yang anda miliki tentu menjadi keinginan terbesar bagi anda bukan? Ya, bagi perusahaan startup, mengembangkan bisnisnya agar bisa bersaing dengan perusahaan startup besar tidaklah mudah. Butuh modal yang cukup agar startup yang anda miliki dapat menyesuaikan dengan keadaan.

Apa yang disebut venture capital?

Salah satu cara yang bisa anda lakukan agar bisa mendapatkan pendanaan tersebut adalah dengan memanfaatkan perusahaan venture capital. Venture capital atau VC adalah sebuah perusahaan yang memang dibentuk untuk tujuan memberikan pendanaan pada sebuah perusahaan startup yang baru dibangun agar bisa menjadi startup yang besar.

Sebagai timbal balik atas investasi yang dilakukan oleh venture capital, biasanya mereka akan diberikan sejumlah saham dari perusahaan startup tersebut. Biasanya jumlah saham yang diberikan tersebut lebih besar dibandingkan dengan nilai investasi yang dikeluarkan. Tetapi dana yang dikeluarkan oleh perusahaan venture capital tersebut berasal dari pihak ketiga atau dikenal dengan limited partners.

Limited partners ini sendiri biasanya berasal dari pengusaha kaya raya, pemilik saham dan pemilik perusahaan keluarga yang telah sukses. Dengan harapan mereka akan mendapatkan keuntungan atas investasi yang dilakukan kepada para venture capital. Secara singkat, sebenarnya venture capital bertugas sebagai penyalur dana.

Bagaimana proses investasi venture capital

Ada beberapa tahapan yang dilakukan oleh Indonesia VC dalam melakukan investasi. Untuk lebih jelasnya, anda bisa menyimak ulasan dibawah ini.

  1. Mengajukan rencana bisnis

Proses pertama yang harus diketahui oleh para pemilik startup yang ingin mendapatkan pendanaan dari venture capital adalah dengan mengajukan rencana bisnis terlebih dahulu. Hal ini sangat penting karena nantinya bisa digunakan sebagai tahap awal bagi VC untuk menilai perusahaan yang anda miliki.

Format minimal yang harus anda sertakan ketika membuat rencana bisnis adalah dengan membuat deskripsi dari peluang startup anda untuk mendapatkan pasar dari bisnis anda. Latar belakang apa yang anda miliki serta pengalaman apa saja yang dimiliki oleh perusahaan. Selain itu, menjelaskan detail bagaimana proses keuangan juga cukup penting.

Nantinya setelah pihak venture capital menerima pengajuan rencana bisnis anda, mereka akan melakukan diskusi secara internal dan memutuskan apakah startup anda bisa memasuki tahap selanjutnya ataukah tidak.

Jika anda tidak dihubungi dalam waktu yang lama, maka anda tidak boleh menyerah begitu saja. Anda bisa mencari venture capital yang lainnya.

  • Proses pertemuan atau pengenalan

Jika bisnis yang anda ajukan telah mendapatkan persetujuan maka anda akan mendapatkan tawaran untuk melakukan pertemuan dengan venture capital. Mereka akan menghubungi anda untuk melakukan diskusi mengenai bisnis yang anda miliki secara mendalam.

Biasanya untuk proses ini akan dilakukan dengan menggunakan sambungan telefon. Hal inilah yang akan menentukan apakah anda akan masuk ke tahap due diligence ataukah tidak.

  • Due diligence

Apabila anda diterima ke tahap berikutnya maka anda akan menemui proses due diligence dimana ini merupakan proses yang juga menghadirkan kompetisi yang cukup sengit. Biasanya juga memiliki durasi waktu yang bervariasi tergantung dengan proposal yang anda ajukan. Anda juga akan menerima banyak email, telefon, wawancara dan lainnya.

  • Dokumen perjanjian dan investasi

Jika anda sudah lolos ke tahap selanjutnya. Anda akan masuk ke tahap dokumen perjanjian. Dimana ini merupakan dokumen tidak terikat dimana menjelaskan tentang syarat dan ketentuan dalam perjanjian investasi.

Demikian proses untuk mendapatkan pendanaan dari Indonesia VC. Nah jika anda sedang mencari VC terpercaya dan professional, Convergencevs.com adalah pilihan terbaik.